Perkembangan teknologi menuntut segala bisnis untuk mengoptimalkan strategi pemasaran digital salah satunya adalah dengan menggunakan SEO. Lantas, Apa itu SEO?
Pada singkatnya, SEO merupakan singkatan dari Search Engine Optimization yang jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia berarti optimasi mesin pencarian.
SEO ini menjadi salah satu strategi terpenting dalam digital marketing karena dampak jangka panjang yang diberikan kepada bisnis. Untuk memahami lebih dalam terkait apa itu SEO, maka simak ulasan artikel kali ini.
Apa itu SEO Marketing?
Melansir dari Semrush, SEO adalah sebuah rangkaian proses optimasi website dengan tujuan untuk meningkatkan visibilitas suatu website di mesin pencari seperti Google, dengan tujuan mendapatkan lebih banyak organic traffic.
Hal ini berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan pencarian pengguna dengan membuat konten-konten yang relevan dan memiliki kualitas tinggi serta memberikan pengalaman terbaik terhadap pengguna.
Selain itu, SEO berkaitan erat dengan memberikan bantuan terhadap mesin pencari dan para pengguna untuk memahami isi konten Anda, sehingga mereka dapat mengunjungi website Anda dan mengambil keputusan apakah membutuhkan jasa, layanan, atau produk yang Anda sediakan.
Jenis-Jenis SEO
Cakupan SEO sangatlah luas, bukan hanya sebatas konten yang diproduksi melainkan banyak aspek-aspek lainnya yang perlu dioptimalkan. Berikut 3 jenis SEO yang perlu Anda ketahui:
1. On-Page SEO
Jenis SEO pertama yang perlu Anda ketahui adalah On-Page SEO. Sesuai dengan namanya maka jenis ini berfokus pada segala suatu yang terdapat pada halaman website, baik itu dalam artikel maupun halaman-halaman website lainnya.
Singkatnya, jenis ini sangat berkaitan erat dengan proses penulisan artikel, copy pada halaman website, dan publikasi segala sesuatu yang terlihat di halaman website.
2. Off-Page SEO
Jenis metode SEO selanjutnya yang mungkin hanya sebagian orang mengetahuinya adalah off-Page SEO. Sesuai dengan namanya, maka jenis SEO ini berfokus pada hal-hal yang tidak terlihat di halaman website, biasanya para Digital Marketer menyebutnya dengan “Backlink Optimization”.
Singkatnya, jenis ini sangat berkaitan dengan pemberian link dari website lain ke website kita. Sebagai contoh: website A membuat artikel kemudian di dalamnya terdapat link yang menuju website “search-synergy.com”.
3. Technical SEO
Sesuai dengan namanya, jenis SEO yang ini berkaitan erat dengan hal-hal teknis, karena SEO sendiri berfokus pada website maka segala sesuatu yang berkaitan dengan website perlu dioptimasi. Baik dari kecepatan website, file HTML, maupun gambar-gambar yang ada di website.
Cara Kerja SEO
Seperti yang sempat dijelaskan di atas, bahwa SEO berkaitan erat dengan mesin pencari dan website, maka dari itu SEO bekerja dengan mengoptimalkan website yang dimiliki agar dapat dengan mudah ditemukan oleh mesin pencari, seperti Google, Bing, Yahoo, dan lain-lain.
Sebagai SEO Specialist atau orang yang bertanggung jawab mengoptimalkan SEO, Anda harus memastikan ketiga jenis SEO di atas telah dioptimasi secara maksimal sehingga hasil yang didapat pun juga maksimal dan baik.
Setelah Anda mengoptimalkan seluruh aspek SEO, maka mesin pencari akan menentukan mana yang terbaik di antara website-website yang memiliki kategori serupa sesuai dengan algoritma yang telah ditentukan.
Sebagai contoh, ada 5 website yang memproduksi konten “Apa itu SEO” dan kelimanya berfokus pada penyedia layanan digital marketing. Nah, dari kelima konten tersebut, mesin pencari akan memberikan nilai manakah yang layak dan pantas untuk ditampilkan di urutan teratas mesin pencari.
Logika ringan nya adalah seperti Anda mengerjakan ujian, setelah selesai guru atau dosen Anda memberikan nilai dari masing-masing jawaban yang Anda kerjakan, setelah mendapatkan hasil akhirnya, maka guru atau dosen Anda mengurutkan dari nilai terbesar ke terkecil.
Apa Saja Faktor yang Mempengaruhi SEO?
Faktor-faktor yang mempengaruhi SEO, tentu sangat banyak dan perlu diperhatikan. Berikut adalah faktornya:
1. Konten yang Relevan dan Berkualitas
Maksud dari kata “relevan” adalah sesuai dengan jasa/layanan/produk yang Anda tawarkan, misalnya produk Anda adalah layanan digital marketing, maka konten-konten yang Anda produksi berkaitan dengan hal tersebut.
2. Struktur URL yang Jelas
Maksud dari kata “jelas” adalah dapat dipahami dan mudah dimengerti. Misalnya “search-synergy.com/id/blog/apa-itu-seo/”. Nah dari URL tersebut dapat diketahui bahwa konten dalam halaman tersebut membahas tentang “SEO”.
3. Optimasi Kata Kunci yang Tepat
Artikel SEO tidak dibuat secara sembarangan, perlu adanya riset yang mendalam. Dalam melakukan itu, Anda akan menemukan istilah “search volume dan difficulty”. Search volume berarti berapa banyak kata tersebut dicari selama sebulan, difficulty berarti seberapa sulit kata kunci tersebut dapat dimenangkan jika bersaing dengan kompetitor.
Maksud kata “tepat” di sini adalah menggunakan kata kunci yang secara search volume dan difficulty mudah untuk dimenangkan. Selain itu, jangan lupa poin kesatu yaitu konten yang relevan.
4. Kecepatan website harus diperhatikan
Hal ini berkaitan erat dengan “Technical SEO” yaitu mengoptimalkan hal-hal teknis dalam website.
Hal tersebut dapat berupa kecepatan website dalam memunculkan konten setelah pengguna masuk ke dalam website, maupun besar dan kecilnya suatu gambar.
Apa Target dari Menggunakan SEO?
Pada dasarnya, target menggunakan SEO adalah untuk meningkatkan visibilitas website di mesin pencari dan meningkatkan organic traffic. Namun, lebih daripada itu adalah meningkatkan bisnis melalui strategi digital.
Sebagai contoh, bagaimana caranya agar penjualan di website dapat meningkat dengan modal yang sangat minim. Optimasi SEO adalah salah satu caranya. Ketika website atau halaman produk yang kita jual muncul teratas di mesin pencari, maka meningkatkan kemungkinan para pengguna untuk mengklik halaman tersebut dan mengunjungi website Anda dan berakhir pada pembelian.
Perbedaan SEO dan SEM
Mungkin banyak yang belum mengetahui secara mendalam apa perbedaan sebenarnya antara SEO dan SEM?
Pada dasarnya, SEO adalah mengoptimasi website dengan membuat konten secara organic artinya tanpa membayar sepeserpun ke mesin pencari, sedangkan SEM adalah mengoptimasi digital advertising dengan cara membayar terhadap mesin pencari sehingga iklan dapat dimunculkan.
Sebagai contoh, artikel SEO jika ingin muncul di halaman mesin pencari, maka harus dioptimalkan secara satu-persatu dan membutuhkan waktu yang cukup lama, sedangkan SEM jika ingin muncul di halaman mesin pencari seperti Google, maka mengatur iklan tersebut di Google Ads dengan memasukan sejumlah nominal uang.
Apa Manfaat SEO bagi Bisnis?
Jika ditanya “apa manfaat SEO bagi Bisnis Saya?” jawaban mudahnya adalah meningkatkan visibilitas website Anda di mesin pencari.
Pada dasarnya, jawaban tersebut benar, namun perlu diketahui bahwa SEO bukan hanya sekedar meningkatkan visibilitas website di mesin pencari, akan tetapi memberikan dampak positif bagi bisnis berupa peningkatan penjualan produk dan pemesanan layanan.
Memang untuk mencapai tahap “purchase/order” tidak cepat karena SEO bergerak melalui tahap funnel marketing terbawah yaitu “awareness” sehingga untuk mencapai penjualan sangat diperlukan usaha lainnya, seperti Customer Relationship Management.
Jasa SEO Murah di Bali
Penyedia jasa optimasi SEO di Indonesia sudah sangat banyak namun untuk mendapatkan kualitas terbaik Anda harus memperhatikan secara detail dari layanan yang ditawarkan.
Salah satu penyedia jasa SEO murah dan berkualitas di Bali adalah Search Synergy. Kami menawarkan layanan Search Engine Optimization dengan kualitas tinggi.
Anda tak perlu lagi bingung untuk mengoptimalkan potensi bisnis Anda karena kami memiliki solusinya!