Senin - Jumat: 08.00 - 19.00

Sabtu dan Minggu: TUTUP

+62 823-4019-0659

info@search-synergy.com

Jl. Sunset Road No. 28

Bali, Indonesia

Google Ads untuk Rumah Sakit: Hindari Kesalahan Targeting

Google Ads untuk Rumah Sakit: Hindari Kesalahan Targeting

Google Ads adalah salah satu solusi pemasaran digital paling cepat untuk rumah sakit yang ingin menjangkau lebih banyak pasien secara online. Namun, banyak pemilik rumah sakit dan klinik yang merasa kecewa setelah memasang iklan—biaya membengkak, tapi pasien yang masuk tidak bertambah signifikan. Permasalahannya sering kali terletak pada kesalahan dalam melakukan targeting.

Klik di sini untuk mendaftar webinar atau request free audit sekarang juga!
Jangan biarkan budget iklan Anda terbuang percuma—waktunya klinik Anda menjadi pilihan utama pasien di era digital.

Mengapa Kesalahan Targeting Sering Terjadi pada Google Ads Rumah Sakit?

Di Indonesia, persaingan layanan kesehatan di Google semakin ketat. Banyak rumah sakit dan klinik berlomba-lomba menampilkan iklan mereka di halaman pencarian. Namun, tidak semua tahu cara menargetkan iklan secara efektif. Kesalahan yang sering terjadi misalnya: menargetkan kata kunci yang terlalu umum, menampilkan iklan kepada orang yang tidak berniat mencari layanan kesehatan, atau bahkan salah memilih lokasi penayangan iklan.

Sebagai contoh, banyak rumah sakit menargetkan kata kunci seperti “rumah sakit terbaik” atau “klinik terdekat”, padahal kata kunci ini bisa sangat luas dan tidak spesifik pada layanan yang Anda tawarkan. Akibatnya, iklan Anda muncul untuk orang-orang yang sekadar mencari informasi, bukan yang benar-benar membutuhkan tindakan medis atau konsultasi. Alhasil, biaya per klik tinggi, tapi konversi pasien rendah.

Quick Wins: Cara Cepat Menghindari Kesalahan Targeting Google Ads untuk Rumah Sakit

1. Fokus pada Kata Kunci Berniat Tinggi

Alih-alih menargetkan kata kunci yang terlalu luas, pilihlah kata kunci yang spesifik dan mengandung niat tinggi, seperti “daftar konsultasi dokter jantung Jakarta” atau “jadwal dokter anak RS [Nama Kota]”. Kata kunci seperti ini cenderung digunakan oleh calon pasien yang sudah siap mengambil tindakan.

2. Gunakan Fitur Penargetan Lokasi

Pastikan iklan Anda hanya muncul di wilayah layanan rumah sakit Anda. Gunakan pengaturan lokasi di Google Ads agar anggaran Anda tidak terbuang untuk klik dari luar kota atau provinsi yang tidak relevan.

3. Optimalkan Jadwal Tayang Iklan

Tampilkan iklan di jam-jam aktif di mana calon pasien kemungkinan besar mencari layanan kesehatan, misalnya pagi hingga malam hari. Hindari membiarkan iklan aktif 24 jam tanpa evaluasi, karena bisa memboroskan anggaran.

Klik di sini untuk mendaftar webinar atau request free audit sekarang juga!
Jangan biarkan budget iklan Anda terbuang percuma—waktunya klinik Anda menjadi pilihan utama pasien di era digital.

The Search Synergy Way: Framework Terbukti untuk Google Ads Rumah Sakit

Di Search Synergy, kami memahami betapa pentingnya setiap klik dan anggaran yang Anda keluarkan. Kami mengembangkan framework Google Ads: The Search Synergy Way yang terbukti membantu rumah sakit dan klinik meningkatkan jumlah pasien secara konsisten. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Review Iklan Lama & Analisa Kompetitor

Sebelum meluncurkan kampanye baru, kami melakukan audit mendalam terhadap performa iklan lama dan membandingkannya dengan kompetitor di wilayah yang sama. Hal ini penting untuk mengidentifikasi kesalahan targeting yang terjadi sebelumnya, serta menemukan peluang baru yang belum dimanfaatkan.

2. Setup Chat, Pelacakan, & Konversi

Langkah selanjutnya adalah menyiapkan sistem pelacakan yang terintegrasi—mulai dari klik iklan hingga chat WhatsApp, telepon, atau pendaftaran online. Kami juga melakukan pelatihan singkat kepada tim admin rumah sakit agar mampu merespons setiap chat atau panggilan dari calon pasien dengan cepat dan tepat.

3. Launch High-Intent Ads

Kami hanya meluncurkan iklan yang menargetkan kata kunci berniat tinggi sesuai dengan layanan unggulan rumah sakit Anda, serta memastikan penargetan lokasi dan jam tayang sesuai dengan data pasar. Dengan demikian, iklan hanya tampil kepada orang yang benar-benar membutuhkan layanan Anda.

4. Optimasi Harian & Laporan Real-Time

Setelah iklan berjalan, tim kami melakukan optimasi harian untuk memastikan biaya per klik tetap efisien dan hasil konversi terus meningkat. Laporan performa dikirimkan secara berkala agar pihak rumah sakit selalu mengetahui perkembangan setiap kampanye.

5. Tracking ROI & Perencanaan Pertumbuhan

Setiap bulan, kami melakukan evaluasi ROI dan menyusun strategi pertumbuhan berikutnya sesuai dengan kebutuhan rumah sakit. Dengan data yang transparan, Anda bisa memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan memberikan hasil nyata—yaitu bertambahnya jumlah pasien.

Studi Kasus Singkat

Beberapa klinik yang sebelumnya mengalami pemborosan anggaran Google Ads dan penurunan jumlah pasien berhasil membalikkan keadaan setelah menerapkan framework Search Synergy. Dalam waktu tiga bulan, jumlah pasien baru meningkat dua kali lipat, biaya per klik turun hingga 40%, dan tingkat booking melalui WhatsApp naik secara signifikan. Keberhasilan ini dicapai karena penargetan yang lebih presisi dan pelacakan konversi yang jelas.

Penutup: Targeting Efektif, Hasil Maksimal

Kesalahan targeting di Google Ads sering kali menjadi penyebab utama anggaran iklan rumah sakit terbuang sia-sia. Dengan memperbaiki strategi targeting—mulai dari kata kunci, lokasi, waktu tayang, hingga pelacakan konversi—rumah sakit dan klinik dapat merasakan peningkatan jumlah pasien tanpa harus membayar lebih mahal.

Framework Google Ads: The Search Synergy Way telah terbukti membantu banyak fasilitas kesehatan di Indonesia keluar dari jebakan biaya iklan tinggi tanpa hasil. Dengan pendekatan yang data-driven dan ROI-focused, rumah sakit Anda bisa fokus memberikan pelayanan terbaik kepada pasien, sementara kami mengelola strategi digital marketing secara menyeluruh.

Search Synergy berkomitmen untuk menghubungkan pasien dengan penyedia layanan kesehatan terbaik melalui strategi digital terintegrasi yang sudah terbukti berhasil di pasar Indonesia.

Klik di sini untuk mendaftar webinar atau request free audit sekarang juga!
Jangan biarkan budget iklan Anda terbuang percuma—waktunya klinik Anda menjadi pilihan utama pasien di era digital.


FAQs

Mengapa banyak rumah sakit gagal mendapatkan pasien dari Google Ads?
Banyak rumah sakit gagal karena melakukan kesalahan dalam targeting, seperti memilih kata kunci yang terlalu umum, salah menargetkan lokasi, atau menampilkan iklan kepada orang yang tidak berniat mencari layanan kesehatan. Akibatnya, biaya iklan membengkak namun pasien yang didapat tidak signifikan.
Kesalahan umum meliputi penggunaan kata kunci yang terlalu luas, penargetan lokasi yang tidak relevan, dan penayangan iklan di jam yang kurang efektif. Hal ini menyebabkan iklan muncul pada audiens yang kurang potensial dan anggaran terbuang sia-sia.
Pilih kata kunci yang spesifik dan berniat tinggi, misalnya ‘daftar konsultasi dokter jantung Jakarta’ atau ‘jadwal dokter anak RS [Nama Kota]’. Kata kunci seperti ini biasanya digunakan oleh calon pasien yang sudah siap mengambil tindakan.
Framework Search Synergy menawarkan audit iklan, setup pelacakan konversi, penargetan kata kunci berniat tinggi, optimasi harian, serta evaluasi ROI bulanan. Dengan pendekatan ini, rumah sakit dapat meningkatkan jumlah pasien dan menurunkan biaya per klik secara signifikan.
Beberapa klinik yang menerapkan framework ini berhasil meningkatkan jumlah pasien baru hingga dua kali lipat, menurunkan biaya per klik sampai 40%, dan meningkatkan booking melalui WhatsApp secara signifikan dalam waktu tiga bulan.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Get Free Quote

Get Certified

Bangun strategi digital klinik & RS Anda bareng agency kesehatan #1 di Indonesia.